Penerapan Standar ISO 14000 merupakan sebuah prosedur standar operasi yang baku, yang memberikan panduan bagi organisasi atau perusahaan untuk mengelola dampak lingkungan dari kegiatan mereka. Dalam pandangan secara umum, kepatuhan terhadap standar ini menunjukkan komitmen terhadap praktik bisnis yang dilakukan, serta bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitarnya. Kekhususnya adalah organisasi yang menerapkan standar ini dapat memberikan keyakinan kepada Stock Holder, konsumen, masyarakat, dan investor bahwa mereka telah mengikuti standar yang diakui secara internasional, sehingga berdampak untuk memunculkan kepercayaan terhadap organisasi atau perusahaan yang dimaksud.
Faktor pendorong utama di balik peningkatan penerapan standar ISO 14000 di seluruh dunia adalah bentuk kesadaran yang semakin meningkat terhadap pentingnya upaya pelestarian dari pada fungsi lingkungan hidup itu sendiri. Dalam hal ini, lingkungan hidup menjadi modal utama bagi keberlanjutan kehidupan manusia dan makhluk lainnya dimasa yang akan datang, apabila masing-masing organisasi atau perusahaan tidak mematuhi Standar ISO 14000, maka kerusakan lingkungan akan semakin merajalela dan tentunya akan memberikan dampak yang serius dan berbahaya bagi kehidupan.
Pada kesempatan ini TUKARPIKIRAN.NET memberikan jabaran dari 10 manfaat penerapan sistem menejemen lingkungan bagi sebuah organisasi atau perusahaan sebagai komitmen dan bentuk kepatuhan sekaligus sinergisitas kepada pemerintah serta masyarakat dalam upaya menjalankan Standar ISO 14000 demi keberlangsungan hajat hidup masyarakat. Adapun perihal tersebut antara lain sebagai berikut :
- Memiliki kesesuaian dengan peraturan-peraturan atau regulasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Pemerintah telah memberikan panduan, sistematika praktik bisnis, sampai dengan standar prosedur operasi, dengan harapan organisasi atau perusahaan yang bersangkutan dapat melakukan keteraturan, kesesuaian, serta langkah yang tepat dalam menjalankan praktik bisnis masing-masing, tanpa memberikan efek negatif (merusak) bagi kelestarian lingkungan hidup.
- Kesesuaian dengan kebutuhan dan kepuasan pelanggan (konsumen)
Organisasi atau perusahaan yang sangat peduli terhadap dampak lingkungan yang akan ditimbulkan, dan mampu memberikan solusi terhadapnya, maka dapat dengan mudah menarik simpati dan memberikan kepuasan terhadap pelanggan atau konsumen. Banyak Stock Holder yang menjadi berminat untuk melangsungkan kerjasama pada masa sekarang atau yang akan datang.
- Penggunaan sumber daya menjadi lebih baik dan efisien
Organisasi atau perusahaan yang telah berhasil mengatur alur praktik bisnis atau produksinya dengan baik, maka sejatinya telah berhasil melakukan konservasi sumber-sumber daya yang dibutuhkannya. Daur ulang terhadap limbah produksi, yang di olah sedemikian rupa, sehingga tetap menghasilkan bahan yang siap pakai Kembali, sehingga tidak ada yang terbuang, apalagi sampai mengganggu ekosistem lingkungan sekitar. Mekanisme pemenuhan sumber daya produksi yang dibutuhkan, seharusnya dapat disediakan secara mandiri, sehingga tidak akan mengganggu kelestarian lingkungan, apabila hal tersebut dapat dipernuhi dengan baik, maka boleh dikatakan bahwa organisasi atau perusahaan tersebut memiliki tingkat atau level yang baik dalam menjalankan Standar ISO 14000.
- Biaya produksi yang dibutuhkan menjadi dapat ditekan menjadi lebih murah
Penerapan sistem konservasi (penyediaan bahan baku, dan daur ulang limbah secara mandiri) sebagai bentuk konkrit pelaksanaan sistem menejemen lingkungan yang baik, akan memberikan dampak positif bagi organisasi atau perusahaan yang bersangkutan, dengan dapat ditekannya biaya penyelenggaraan produksi menjadi lebih murah dan kecil, hal ini disebabkan karena ketersediaan bahan baku secara mandiri, dan pengolahan limbah yang dapat didaur ulang menjadi siap digunakan kembali ke dalam produksi.
- Kualitas produksi menjadi semakin baik
Sistem menejemen lingkungan yang baik, tentunya didukung oleh penggunaan teknologi tepat guna yang mampu memberikan penyelesaian masalah produksi, sehingga tidak banyak biaya atau kerugian yang akan dikeluarkan atau dibayarkan sebagai kompensasi terhadap dampak negatif dari kerusakan lingkungan yang ditimbulkan, sehingga akan dapat lebih fokus terhadap peningkatan kualitas dan kuantitas produksi.
- Meningkatkan keamanan dan faktor keselamatan kerja
Pelaksanaan penerapan sistem menejemen lingkungan yang baik, seharusnya juga memberikan ruang dan prioritas terhadap tingkat keamanan dan faktor keselamatan kerja bagi karyawan atau staf perusahaan yang terlibat didalam berjalannya proses produksi. Hal ini sangatlah penting, apabila dikaitkan dengan stabilitas proses produksi yang membutuhkan jaminan keamanan dan keselamatan kerja, sesuai dengan peraturan perundangan ketenagakerjaan yang berlaku.
- Meningkatkan tingkat kepercayaan terhadap organisasi atau perusahaan
Penerapan sistem menejemen lingkungan yang baik, pada tataran aplikatif nya diharapkan mampu menghadirkan ruang kendali penuh terhadap pelaksanaan pra produksi, kemudian tahapan produksi, sampai dalam tahapan pemasaran. Di samping itu, juga mampu meningkatkan atau mendatangkan animo atau kepercayaan dari pelanggan (konsumen), dimana hal tersebut menjadi feed back yang luar biasa terhadap nama baik organisasi atau perusahaan dilingkungan masyarakat.
- Membawa kondisi menajemen organisasi atau perusahaan menjadi lebih baik
Meningkatnya kepercayaan diri organisasi atau perusahaan merupakan efek dari pelaksanaan sistem menejemen lingkungan yang baik dari waktu ke waktu. Betapa tidak, proses pembuatan dan pengambilan keputusan didasarkan pada fakta dan kondisi yang terbaik. Kondisi dimana semua peranan dapat dijalankan secara terkoordinasi dan berkesinambungan demi mencapai tujuan atau visi organisasi atau perusahaan.
- Sebagai langkah keikutsertaan organisasi atau perusahaan dalam membantu program pemerintah
Organisasi atau perusahaan yang telah menerapkan sistem menejemen lingkungan dengan baik, pada hakikatnya telah peduli terhadap pelaksanaan program kerja pemerintah. Pada konteks ini, di dalam bidang kelestarian lingkungan alam dan penyediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Salah satu program pemerintah dalam mewujudkan pembangunan manusia seutuhnya, yang peduli, melestarikan, menjaga, dan merata.
Monitoring dan evaluasi terhadap proses dan hasil penerapan sistem menejemen lingkungan sangat dibutuhkan, hal ini demi menjaga kualitas dari hasil yang ingin diwujudkan, selain itu secara konsisten mampu meningkatkan kemampuan organisasi atau perusahaan untuk memenuhi standar lingkungan yang dibutuhkan, baik internal maupun eksternal.
- Memberikan kesempatan untuk membuka peluang usaha baru
Semakin baiknya penerapan sistem menejemen lingkungan disebuah organisasi atau perusahaan, dapat menjadi sebuah momen berharga untuk membangun lini usaha baru, hal ini dikarenakan tingkat kepercayaan terhadap produk dan layanan yang dihasilkan, masyarakat semakin menghargai kualitas produk yang ramah lingkungan yang dihasilkan oleh perusahaan.
Hal ini memberikan pangsa pasar yang baru, dan adanya diversifikasi terhadap pendapatan perusahaan.
Organisasi atau perusahaan berusaha untuk merealisasikan kualitas hasil produksi secara menyeluruh dan ramah lingkungan, serta tetap memperhatikan efek dari proses produksi yang dijalankan, sekaligus memberikan solusi bagi penanganannya. Pada intinya sistem menejemen lingkungan yang menjadi syarat wajib terhadap berjalannya proses produksi atau industri, haruslah yang tetap menjaga kualitas kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya, sekaligus dapat memberikan jalan keluar atau solusi bagi terselenggaranya pembangunan manusia seutuhnya dinegara kita tercinta
Demikian artikel yang TUKARPIKIRAN.NET dapat sajikan, semoga dapat bermanfaat untuk Anda. Saran dan masukan yang bersifat membangun dapat Anda tinggalkan melalui kolom komentar yang tersedia. Terima kasih…